Pemenang Paket Goldie II

SOSOK IBU DIMATA SEORANG ISMI HARDINI

 

Ibuku, sejak kecil aku memanggilnya bu'e. panggilan ibu khas cepu.

Yang aku tahu, bu'e adalah wanita super mandiri dan super hebat. 

Bu'e mulai buka usaha, saat aku kelas 6SD dan adikku baru masuk kelas 1SD. Bu'e berdagang di pasar yang lumayan jauh jaraknya dari rumah. beliau berangkat saat kami masih asyik bermimpi dan pulang saat kami masih sekolah, dan ketika kami pulang sekolah, kami selalu mendapati bu'e sedang tak berada dirumah karena harus kulak'an untuk berdagang esok hari. Begitu seterusnya.

Usaha bu'e pun semakin maju dan kami pun mendapatkan pendidikan yang terbaik karena kerjasama bapak dan bu'e. Tak pernah aku mengecewakan bu'e dengan prestasi belajarku. Bu'e selalu bangga kepadaku atas prestasiku. Dan didalam hati ini pun puas telah membuat bu'e bahagia.

Pertama kalinya kubuat airmata bu'e menetes adalah saat aku di vonis dokter, ada kista dirahimku. dan yang aku tahu, hati bu'e ikut hancur bersama hancurnya hatiku. saat itulah kurasakan betapa sayangnya bu'e kepada ku, beliau mencari pengobatan untukku. Siapapun yang beliau kenal pasti ditanyanya, agar aku dapat sembuh. Dapat menjadi wanita sempurna.

Airmata bu'e jatuh lagi, ketika aku melahirkan anak pertamaku. Dan disitulah betapa ku syukuri punya ibu seperti beliau. Walaupun beliau sibuk dengan usahanya, serta berkecamuk dengan perasaan hatinya sendiri tapi beliau mampu membimbing anaknya hingga menjadi seorang ibu tanpa pernah berkeluh kesah.

Kini, bu'e tak lagi muda, tenaga nya pun tak seperti dulu lagi dan usahanya pun sudah banyak tersaingi kaum muda. Di masa sepuhnya, bu'e hanya ingin melihat aku berpenghasilan sendiri dengan pekerjaan yang enak. bukan pekerjaan yang harus berangkat pagi buta, bukan pekerjaan yang harus meninggalkan anaknya yang kecil berangkat sekolah sendiri. 

Dan maaf bu'e, dini belum bisa menjadi yang bu'e inginkan. tapi dini selalu berusaha setiap hari untuk memberikan yang terbaik kepada bu'e karena dini tahu bu'e telah memberikan dan mengorbankan banyak hal demi dini. Dini sayang bu'e. ingin dini memeluk bu'e saat tidur seperti waktu dulu... i love you mom, you are everything.

Noted :

Sungguh, saya terharu membaca tulisan Ismi ini.

Walaupun baru ketemu sekali, Sosok Ismi saya kenal sebagai Seorang berpribadi Tangguh.

Di dalam sosoknya yang kecil mungil tersimpan energi yang luar biasa. 

Ibu berputra satu ini punya mimpi tetap berusaha di rumah mendampingi Putra nya yang masih baby.

Congrats Ismi hardini You Deserve it!